DEWIBET - Daftar nama - nama orang berpengaruh di indonesia tengah disusun oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang disebut Politically Exposed Person (PEP). Transaksi keuangan nya akan dipantau oleh Lembaga Perbankan, Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK), dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk setiap nama yang masuk ke dalam daftar tersebut.
"Database PEP ini kami mintakan semua, termasuk pengembangan dari apa yang disebut penyelenggara negara dalam Pasal 2 UU Tipikor. Tapi kita harus ada kesepakatan juga dengan OJK, PPATK, dan industri perbankan," ujar Basaria di depan Tugu Kunstring Paleiz, Jakarta, Selasa (4/10/2016).
Orang-orang berpengaruh yang masuk dalam kategori PEP ini termasuk Politisi dan Penyelenggara Negara. Dengan adanya penyelarasan data ini berharap proses penyidikan terhadap tindak pidana korupsi bisa dipercepat. Tanpa perlu menunggu hasil analisis PPATK, KPK bisa langsung menelusuri bukti awal transaksi keuangan seorang tersangka korupsi melalui basis data.
"Paling tidak untuk dasar, KPK bisa dengan segera mendapatkan dari database. Jadi memperpendek waktu sehingga data informasi kita dapatkan dengan segera," ucap Basaria.