Penangkapan teroris oleh Datasemen Khusus Anti Teror (Densus 88) di kawasan Bekasi membuat ketakutan masyarakat, karena menurut rilis resmi kepolisian daya ledak dari BOM yang di temukan berbentuk Panci tersebut sangat mengerikan. Menurut penjelasan dari Densus 88 BOM Panci tersebut berdaya ledak 300m.
Dari informasi yang di dapat dari hasil olah TKP Kabag Mitra Biro Penerangan Masyarakat Div Humas Polri, Kombes Awi Setiyono menjelaskan BOM itu tergolong mempunyai daya ledak yang cukup tinggi atau High Explosion. low sama high diatas 4000 km perdetik kecepatan daya ledak nya.
Seperti yang dijelaskan oleh kepolisian jika daya ledak hingga mencapai 300 M, Ternyata BOM Panci buatan Indonesia lebih hebat dari BOM buatan Amerika dan bahkan lebih hebat dari BOM buatan Rusia, berikut ini adalah Perbandingan antara Bom Rusia (FOAB), Amerika (MOAB) dan Indonesia (Bom Panci)
1. MOAB (Mother of All Bomb)
Nama lengkapnya GBU-43/B Massive Ordnance Air Blast Bomb (MOAB) adalah sebuah bom besar konvensional yang dikembangkan oleh Albert L.Weimort, Jr untuk Militer Amerika Serikat. Dijuluki sebagai "Mother of All Bomb". Disebut-sebut sebagai bom non-nuklir paling kuat yang pernah ada. Moab dirancang bukan untuk dibawa jet tempur tapi untuk pesawat pengangkut sekelas C-130 Hercules, MC-130E Combat Talon I atau Combat Talon II.
MOAB memiliki panjang 9,17 m, diameter 102,9 cm dan memiliki bobot 10,3 ton. Dari 10,3 ton bobot MOAB, 8,5 ton-nya adalah high explosive. Radius ledakan mencapai 137 m dan dengan gelombang kejut yang besar dikatakan mampu menghancurkan area seluas sembilan blok kota ---kalau Indonesia bukan 9 blok, tapi 9 RT/RW he...----. Karena ukuran dan beratnya yang besar, bom MOAB dirancang untuk dijatuhkan dari ekstraksi parasut yang keluar dari belakang pesawat Hercules C-130. Tingkat kerusakan MOAB adalah radius 150 meter.
2. FOAB (Father of All Bomb)
Nama asli bom buatan Rusia ini adalah Aviation Thermobaric Bomb of Increased Power (ATBIP). Dijuluki sebagai "Father of All Bomb" FOAB. Dalam menggambarkan kekuatan dekstruktif dari bom FOAB ini, Deputi kepala staf angkatan bersenjata Rusia Jenderal Alexander Rushkin mengatakan: "Bahwa semua yang hidup akan menguap". Bom FOAB dilaporkan 4 kali lebih dahsyat dari bom GBU-43/B (Bom MOAB "Mother of All Bomb") Amerika Serikat. Dan diyakini sebagai bom konvensional non-nuklir terkuat di dunia.
FOAB (Father Of All Bomb) buatan Rusia dengan bobot bahan peledak seberat 7,1 ton mampu menghasilkan ledakan setara dengan 44 ton TNT dan dengan tingkat kerusakan radius 300 meter. Bisa dibayangkan, bom canggih buatan Rusia pun butuh 7,1 Ton TNT utk bs punya tingkat radius kerusakan 300m .
3. PANCI Bomb
BOM Panci ini telah di klaim memiliki radius kerusakan sama dengan FOAB yaitu 300 meter , namun hebatnya bom ini hanya membutuhkan bobot seberat 3KG saja , bisa di bandingkan dengan MOAB dan FOAB.
Kunjungi Juga Situs Adu Ayam Taruhan Online Uang Asli